Gunakan f inger-tracking (menggerakan jari dari atas ke bawah halaman).Bacalah teks-teks bacaan yang lebih sulit dalam hal kosa kata, model dan isisnya.Bacalah 3-4 artikel setiap harinya selama beberapa minggu.Berlatih membaca setiap hari (berlatih sekitar 15 – 30 menit tiap hari).Misalnya kata per kata : All of this time. Bacalah langsung frasa per frasa bukan kata per kata. Hindari mengulang-ulang saat membaca (regressing/ rereading).
Hilangkan kebiasaan mengucapkan atau menyembunyikan kata ketika membaca (vokalisasi).Periksa kesehatan mata Anda (sebelum berlatih membaca cepat, pastikan bahwa Anda tidak sedang sakit mata atau mengalami kelainan pada mata Anda).Berikut adalah beberapa tips agar kecepatan membaca Anda meningkat: Kemampuan membaca dengan cepat dan baik merupakan suatu skill yang bisa berkurang maupun bertambah tergantung pada seberapa sering Anda melatihnya. Tips Untuk Meningkatkan Kecepatan Membaca Dapat dikatakan bahwa bagian reading merupakan bagian termudah dalam tes TOEFL karena pada dasarnya semua jawaban pasti dapat ditemukan di dalam teks. Sedangkan teknik kedua atau yang jamak disebut sebagai teknik scanning yaitu membaca cepat suatu teks untuk mencari informasi tertentu. Teknik pertama adalah teknik skimming yaitu membaca cepat untuk mencari ide pokok atau isi bacaan secara umum. Memiliki teknik pembacaan yang baik adalah mutlak diperlukan dalam pengerjaan TOEFL reading. Pertanyaan terkait dengan topik, tema, dan ide utama paragraf merupakan beberapa pertanyaan yang paling sering digunakan. Kunci TOEFL Reading: Kuasai Teknik Pembacaan yang Benar 5 Apakah Sesi Reading Dapat Dijadikan Tolok Ukur Meraih Skor Maksimal?.4 Contoh Soal TOEFL Reading Comprehension.3 Strategi Menjawab TOEFL Reading Comprehension.2 Tips Untuk Meningkatkan Kecepatan Membaca.1 Kunci TOEFL Reading: Kuasai Teknik Pembacaan yang Benar.Oleh karena itu, Anda harus mempersiapkan diri untuk menghadapi tes Reading dengan cara membaca bacaan (berbahasa Inggris) dari bidang apa saja, walaupun Anda tidak menyukainya
Pada saat Anda mengerjakan soal-soal Reading, Anda akan ditanya beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan Topik bacaan, Main idea (ide pokok), Vocabulary (kosa kata), Details (rincian), Inference(kesimpulan), Reference(penyamaan dengan objek), dan Pengecualian. Perlu Anda tahu bahwa semua jawaban sudah tersedia di dalam bacaan, baik secara implisit atau eksplisit.
Walaupun begitu, Anda tidak akan diuji mengenai pengatahuan dalam topik itu, tetapi yang akan diujii adalah tentang kemampuan reading Anda. Pada sesi Reading, Anda akan disajikan beberapa bacaan dengan berbagai topik atau tema dari disiplin ilmu yang berbeda- beda. Proses membaca semacam ini diperlukan latihan khusus karena Anda hanya perlu membaca beberapa bagian penting dari keseluruhan isi paragraf yang berkaitan langsung dengan deretan pertanyaan yang diajukan. Meskipun alokasi waktu yang diberikan cukup lama, Anda disarankan untuk menerapkan proses membaca cepat dan sekilas. Tentunya alokasi waktu ini sepadan dengan banyaknya bahan bacaan yang harus dibaca oleh para peserta tes TOEFL. Pada intinya, TOEFL reading adalah bagian terakhir dari keseluruhan rangkaian tes TOEFL sekaligus merupakan bagian yang paling panjang dengan alokasi waktu yang paling lama.